BLITAR - Pertarungan Pilpres 2024 akan ramai dan semakin seru seperti tahun 2019 lalu, Partai Gerindra kembali akan bertarung dengan partai penguasa PDI Perjuangan.
Hal ini dikarenakan PDI Perjuangan lewat Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri telah mengumumkan capresnya yaitu Ganjar Pranowo. Sebelumnya Gerindra telah resmi Mencalonkan Ketua Umumnya Prabowo Subianto .
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Menguat, Semua Merapat
|
Terkait pencalonan Ganjar Pranowo, Partai Gerindra tak mau ambil pusing, hal ini diungkapkan oleh Tomi Gandhi Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Blitar.
Menurut Tomy Gandhi Partai Gerindra Kabupaten Blitar tak mau ambil pusing mengenai PDI Perjuangn yang baru saja resmi menunjuk Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pilpres 2024.
Wakil Ketua Partai Gerindra Kabupaten Blitar ini justru memberi menyatakan bahwa partai berlambang Kepala Burung Garuda itu menyebut kader Partai Gerindra adalah petugas rakyat bukan petugas partai.
Tomi Gandhi tak berkomentar banyak soal penunjukan Ganjar sebagai capres oleh PDIP, ia lebih banyak menyampaikan dinamika partainya dalam menyambut persiapan pileg dan Pilpres 2024.
"Partai Gerindra untuk Jatim 7 (Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar) sendiri, Gerindra mentargetkan 2 kursi di Dewan Provinsi Jatim, " jelasnya, Senin (24/04/2023).
Sebagai kader partai Gerindra, dirinya siap diperintah partai untuk berjuang mewujudkan cita-cita partai yaitu memenangkan partai Gerindra dan memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI di pilpres 2024 nanti.
Baca juga:
Tony Rosyid: Siapa Pasangan Ideal Anies?
|
"DPC Gerindra Kabupaten Blitar juga menargetkan rasional saja. Insyallah target partai Gerindra di lihat dari caleg yang kompeten dan eforia rakyat Blitar untuk memilih partai Gerindra, " paparnya.
Wakil Ketua Partai Gerindra Kabupaten Blitar ini yakin akan memenuhi target minimal 12 kursi tercapai.